Bagaimana cara memilih reksa dana?
Bagaimana cara memilih reksa dana? Untuk kamu yang pemula dan mungkin masih bingung dengan pilihan reksa dana yang begitu beragam, ada beberapa cara yang dapat dicermati. Yang paling utama, tentunya reksa dana tersebut harus sesuai dengan profil risiko kamu dan jangka waktu investasi kamu ocbcnisp.com/jenis-dan-resiko-reksa-dana
Setelah itu, kamu dapat memilih Manajer Investasi yang memang sudah terbukti kinerjanya secara historis. Dari mana kita bisa mengetahui hal tersebut? Dana kelolaan atau Asset Under Management (AUM) adalah salah satu hal yang bisa dilihat. Semakin besar AUM reksa dana yang dikelola, menggambarkan semakin besarnya tingkat kepercayaan investor untuk menempatkan dananya pada reksa dana tersebut. AUM suatu reksa dana dapat kamu lihat di dalam fund factsheet yang updated setiap bulan
Lalu, jangan lupa untuk melihat berapa besar biaya yang harus kamu keluarkan untuk membeli reksa dana, dimana dalam hal ini disebut expense ratio. Untuk mengelola suatu reksa dana terdapat beberapa biaya, seperti biaya kustodian, biaya marketing, biaya trading. Semakin kecil expense ratio, menandakan semakin efisien dan handal Manager Investasi dalam mengelola reksa dana.
Yang terakhir, kamu bisa melakukan benchmarking, membandingkan reksa dana dengan tolak ukur (benchmark) yang dijadikan acuan. Tolak ukur dari reksa dana juga dapat kamu lihat di dalam fund factsheet. Sebagai contoh, kamu bisa membandingkan kinerja reksa dana saham dengan IHSG, atau membandingkan kinerja reksa dana pasar uang dengan tingkat deposito. Selain dengan benchmark, kamu juga bisa membandingkan reksa dana sejenis dari Manajer Investasi yang satu dengan yang lainnya.
Segera akses fitur Reksa Dana One Mobile, atau hubungi customer service OCBC NISP terdekat!