Instrumen pasar uang adalah pilihan investasi jangka pendek yang tepat. Yuk kenali selengkapnya di sini!
Pasar uang adalah sarana investasi jangka pendek yang tepat. Para investor pemula lebih memilih pasar uang sebagai tempat terbaik untuk berinvestasi pasalnya jenis tersebut minim modal dan risiko.
Lanta apa itu pasar uang? Apa perbedaan pasar uang dan pasar modal? Untuk mengetahui hal-hal seputar pasar uang, silahkan simak artikel berikut ini.
Apa itu pasar uang? Pasar uang adalah tempat perdagangan melakukan transaksi jual beli dalam bentuk surat berharga atau sekuritas keuangan dalam jangka waktu yang pendek. Instrumen pasar uang adalah produk investasi jangka pendek karena periodenya hanya 1-3 tahun.
Berinvestasi di pasar uang dilakukan dengan membeli instrumen pasar uang atau membuka rekening pasar uang. Banyak orang menganggap pasar uang sama dengan pasar modal. Padahal keduanya memiliki perbedaan. Apa perbedaan pasar modal dan pasar uang? Ini penjelasannya.
Terdapat perbedaan pasar uang dan pasar modal yang jarang diketahui. Perbedaan pasar modal dan pasar uang adalah periode waktunya.
Seperti yang disinggung sebelumnya, pasar uang adalah produk investasi jangka pendek. Sedangkan pasar modal merupakan investasi jangka panjang.
Karena tergolong investasi jangka pendek, pasar uang adalah investasi dengan risiko minim. Berbeda dengan pasar modal yang cenderung beresiko tinggi.
Adanya pasar uang adalah akibat dari kebutuhan pengusaha akan sejumlah modal dalam waktu singkat. Oleh sebab itu, fungsi pasar uang adalah:
Ada banyak jenis instrumen pasar uang yang dapat dipilih. Berikut instrumen pasar uang adalah:
Sertifikat Bank Indonesia (SBI)
Sertifikat Bank Indonesia (SBI) adalah surat berharga yang diterbitkan oleh Bank Indonesia kepada investor sebagai pengakuan utang berjangka 1 sampai 3 bulan. Sistem keuntungan diberikan berupa bunga.
Adanya SBI diharapkan dapat mengontrol kestabilan nilai rupiah. Karena dengan penjualan SBI, maka Bank Indonesia dapat menyimpan kelebihan uang primer yang beredar. SBI merupakan salah satu contoh pasar uang yang dikeluarkan oleh negara.
Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)
Surat Berharga Pasar Uang (SBPU) adalah surat berharga yang dikeluarkan bank untuk ditandatangani nasabah sebagai bukti surat jaminan pelunasan utang. Fungsi diterbitkan SBPU untuk meningkatkan likuiditas bank dan menekan laju inflasi.
Call Money
Call money adalah instrumen pasar uang yang dimanfaatkan ketika bank akan mengalihkan kelebihan dana secara sementara. Periode call money sangat pendek, hanya satu minggu saja.
Sertifikat deposito
Sertifikasi deposito adalah surat berharga yang diterbitkan oleh bank karena Anda menyimpan sejumlah dana di bank. Tetapi nama yang tercantum dalam sertifikat deposito bukan perorangan. Sehingga siapapun yang memilikinya dapat memperjualbelikannya kepada pihak lain.
Tagihan Tresuri (Treasury Bills)
Tagihan tresuri atau T-Bills adalah surat obligasi pemerintah dengan jatuh tempo sangat pendek kurang dari satu tahun.
Surat berharga komersial
Surat berharga komersial merupakan surat utang yang dikeluarkan oleh pihak perusahaan agar mampu membayar kewajiban utang jangka pendek. Contohnya pada utang dagang. Instrumen ini tidak memiliki jaminan. Akibatnya perusahaan yang mendapatkan keuntungan dari instrumen ini berasal dari perusahaan yang mempunyai kredit sangat baik.
Rekening pasar uang
Rekening pasar uang adalah rekening yang diterbitkan oleh bank atau credit union dimana dapat menghasilkan suku bunga. Instrumen ini berfungsi untuk menyimpan dana, bukan sebagai pembayaran pembelian atau tagihan.
Terdapat syarat saldo minimal dalam rekening pasar uang. Apabila jumlah saldo di bawah batas saldo yang sudah ditetapkan, Anda harus membayar biaya bulanan.
Reksa dana pasar uang
Reksa dana pasar uang adalah jenis reksadana dimana aktivitas investasi dilakukan dalam satu instrumen sekaligus. Resikonya jauh lebih rendah sebab menawarkan pengembalian yang lebih rendah juga.
Aksep bank
Aksep bank adalah kredit jangka pendek oleh pihak bank yang digunakan dalam sistem jual beli internasional. Instrumen pasar uang ini terjamin dari pihak bank sehingga aman.
Catatan kota
Catatan kota sama dengan dengan tagihan treasury, tetapi hanya diterbitkan oleh pemerintah federal bukan pemerintah Indonesia. Waktu jatuh temponya selama satu tahun. Dana di catatan kota akan digunakan untuk membiayai berbagai proyek.
Transaksi repo
Transaksi Repo adalah bentuk transaksi dimana bank menjual sekuritas keuangan dalam waktu singkat. Tujuannya untuk mengumpulkan dana sementara. Setelah jatuh tempo, bank berjanji akan kembali membeli lagi.
Beberapa manfaat pasar uang adalah:
Nah itulah uraian lengkap terkait pasar uang. Pasar uang adalah pilihan tepat bagi Anda yang ingin berinvestasi dalam waktu singkat. Silahkan memilih instrumen pasar uang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Sobat OCBC NISP ya. Selamat mencoba!