Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Ada berbagai cara mengatur keuangan rumah tangga yang efektif dilakukan, salah satunya yaitu dengan mengatur cicilan. Pelajari selengkapnya di sini!
Mengelola keuangan rumah tangga secara teratur adalah salah satu kunci sukses menciptakan keluarga harmonis. Apalagi setiap rumah tangga memiliki pendapatan yang berbeda-beda. Sehingga cara mengatur keuangan rumah tangga menyesuaikan dengan besar kecilnya gaji.
Bagi yang bergaji kecil biasanya kesulitan mengelola keuangan untuk hal-hal seperti dana pendidikan, dana darurat, investasi dan sebagainya. Bahkan tak jarang pertengahan bulan uang telah habis.
Oleh karena itu, setiap rumah tangga perlu mengetahui cara mengatur keuangan rumah tangga agar tujuan keuangan keluarga dapat tercapai. Langsung saja yuk terapkan cara mengatur keuangan rumah tangga yang efektif berikut ini.
Sebelum membahas cara mengatur keuangan rumah tangga yang baik dan benar, Anda harus memahami pentingnya mengatur keuangan rumah tangga. Ada beberapa manfaat yang dirasakan jika Anda mengatur keuangan rumah tangga secara baik, yaitu:
Kebutuhan terpenuhi
Mengelola keuangan rumah tangga bertujuan agar kebutuhan keluarga terpenuhi baik kebutuhan pokok dan tersier. Sehingga perlu adanya pengelolaan keuangan secara teratur. Apalagi kebutuhan di masa depan semakin meningkat sehingga mengatur finansial di masa depan juga penting.
Meningkatkan cash flow
Dengan adanya perencanaan dan monitoring keuangan keluarga akan semakin mengetahui detail kebutuhan yang diperlukan. Dengan demikian mendorong keluarga untuk terus meningkatkan cash flow agar keuangan tercapai.
Membantu dalam membuat keputusan keluarga
Banyak keputusan keluarga yang tidak lepas dari peran finansial. Misalnya keputusan pendidikan anak, membeli rumah atau pindah rumah, dan sejenisnya. Keputusan besar dalam keluarga sangat berpengaruh dengan kondisi finansial.
Oleh sebab itu, finansial yang stabil dalam rumah tangga akan membantu dalam proses pengambilan keputusan.
Berprilaku hemat
Manajemen keuangan akan mendorong keluarga lebih hemat. Sebab anggota keluarga telah memiliki tujuan finansial yang ingin dicapai bersama. Sehingga tujuan yang besar akan berefek pada perilaku dan gaya hidup.
Keluarga merasa lebih aman
Pengelolaan finansial yang teratur akan mempengaruhi ketentraman rumah tangga. Keluarga dengan dana darurat yang siap akan menjalani hari-hari lebih aman. Sebab jika terjadi krisis ekonomi tak terduga seperti pandemi, mereka tetap memiliki dana darurat.
Setelah mengetahui pentingnya mengelola keuangan, Anda harus mengetahui cara mengatur keuangan rumah tangga. Berikut beberapa cara mengatur keuangan rumah tangga, antara lain:
Mengetahui pemasukan dan pengeluaran
Cara mengatur keuangan rumah tangga yang pertama dengan mengetahui secara detail besaran pendapatan antara Anda dan pasangan setiap bulan. Kemudian jumlah seluruh pemasukan yang ada.
Setelah itu, menghitung pengeluaran rutin dalam rumah tangga, misalnya tagihan air, listrik, iuran sampah, belanja bulanan, dan sebagainya. Sehingga Anda mengetahui pengeluaran yang dibutuhkan setiap bulan.
Pastikan pengeluaran tidak lebih besar daripada pendapatan. Agar arus kas keuangan rumah tangga positif sehingga kondisi finansial stabil.
Mencatat setiap pengeluaran
Mencatat pengeluaran secara rutin adalah cara mengatur keuangan rumah tangga. Segala pengeluaran harus tercatat dengan baik, termasuk seluruh alokasi jangka panjang. Dengan demikian Anda dapat memantau arus keuangan.
Apabila terdapat kebocoran atau pengeluaran membengkak, Anda bisa melakukan evaluasi hal apa yang menyebabkan demikian.
Merencanakan belanja bulanan dengan matang
Pengeluaran akan boros apabila Anda mengikuti keinginan. Sebab keinginan belum tentu menjadi kebutuhan. Sebaiknya Anda merencanakan belanja bulanan sesuai kebutuhan. Dengan begitu, Anda bisa mengontrol keuangan.
Cara mengatur keuangan rumah tangga dapat dilakukan dengan membuat rencana anggaran bulanan secara tertulis. Daftar pengeluaran dibuat list dengan dua kategori. List pertama terkait kebutuhan primer, sedangkan kedua list kebutuhan tersier.
Menghemat pengeluaran dengan beberapa aktivitas
Aktivitas selalu mempengaruhi keuangan. Sehingga cara mengatur keuangan rumah tangga agar hemat dengan melakukan beberapa aktivitas secara bersamaan dapat menghemat pengeluaran.
Misalnya makan siang di luar sekaligus menemui klien. Dengan begitu uang transportasi lebih hemat karena sekali jalan.
Contoh lain dengan mengendarai sepeda jika jarak rumah dan kantor dekat. Makan siang dengan membawa bekal dari rumah.
Memanfaatkan e-money secara bijak
Bertransaksi semakin mudah dengan maraknya e-money. Namun fitur tersebut bisa menjadi bumerang dalam finansial Anda jika tidak menggunakan secara bijak.
Apalagi banyaknya penawaran promo membuat Anda tergiur melakukan pembelian padahal produk yang dibeli tidak terlalu dibutuhkan.
Oleh sebab itu, pastikan menggunakan e-money dengan bijak. Gunakan e-money untuk kebutuhan penting sehingga Anda lebih berhemat dengan promo yang ada.
Membuat alokasi keuangan jangka panjang dan pendek
Merencanakan keuangan bulanan tidak cukup. Anda juga harus berpikir visioner terkait kebutuhan masa mendatang apalagi inflasi terjadi setiap tahun. Penting bagi Anda untuk membuat alokasi keuangan jangka panjang dan pendek.
Buatlah list kebutuhan di masa mendatang, misalnya dana pendidikan, dana pensiun, membeli rumah dan sejenisnya. Kemudian turunkan menjadi rencana keuangan jangka pendek.
Misalnya untuk mencapai tujuan tersebut, Anda harus menabung sejak dini dengan besaran tertentu. Dengan demikian Anda dapat mempersiapkan kebutuhan masa mendatang tanpa berhutang.
Investasi dan menabung
Jangan sampai seluruh pendapatan digunakan secara langsung. Pastikan untuk menyisihkan sejumlah dana untuk kepentingan investasi dan menabung. Tak mengapa nominal yang ditabung dan diinvestasikan sedikit, yang penting dilakukan secara konsisten.
Menahan diri dari kebutuhan konsumtif
Biasanya uang cepat habis di tengah bulan karena diri tidak dapat menahan untuk berbelanja kebutuhan konsumtif. Apalagi banyak aplikasi belanja online yang selalu menawarkan promo.
Jika Anda tidak mampu menahan diri maka keuangan menjadi tidak terkontrol. Untuk itu cara mengatur keuangan rumah tangga dengan menahan diri dari kebutuhan konsumtif.
Mencari penghasilan tambahan
Jika pendapatan telah dimaksimalkan seoptimal mungkin tetapi kebutuhan masih kurang, mungkin Anda harus mencari penghasilan tambahan. Cobalah melihat peluang untuk mendapatkan uang tambahan.
Manfaatkan waktu di luar bekerja untuk memperoleh pendapatan tambahan. Di zaman yang serba maju ini mudah untuk mencari penghasilan tambahan. Misalnya dengan menjadi driver ojek online, berwirausaha, mengambil freelance dan sejenisnya.
Mengatur cicilan
Banyak rumah tangga kesulitan mengelola finansial karena terlilit hutang dengan bunga yang tinggi. Tetapi cara mengatur keuangan rumah tangga bukan berarti tidak boleh berhutang. Hutang memiliki dampak negatif dan positif.
Oleh karena itu, usahakan keluarga Anda mengambil pinjaman sesuai dengan kemampuan. Pastikan cicilan hutang tidak lebih dari 30% dari gaji. Sehingga Anda masih memenuhi kebutuhan pokok. Solusi alternatif lain dengan menambah penghasilan.
Demikian pembahasan terkait cara mengatur keuangan rumah tangga dan manfaatnya. Penting sekali sobat OCBC NISP mengelola keuangan keluarga secara teratur agar tujuan keuangan bersama dapat tercapai. Yuk terapkan sekarang juga!
