Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Analisis EOQ adalah sebuah metode perhitungan untuk menekan biaya produksi.
Biaya produksi menjadi salah satu masalah yang seringkali dihadapi oleh perusahaan industri. Analisis Economic Order Quantity atau biasa disingkat EOQ adalah sebuah metode perhitungan untuk menekan biaya produksi dengan cara meminimalisir persediaan bahan baku perusahaan.
Maka dari itu, metode analisis EOQ sangat penting dalam pengaturan persediaan stok usaha suatu perusahaan. Nah, bagi Sobat OCBC yang masih asing dengan istilah ini, berikut telah kami rangkum penjelasan lengkap mengenai apa itu Analisis EOQ (Economic Order Quantity).
Economic Order Quantity atau singkatnya EOQ adalah rumusan untuk menekan total biaya persediaan barang. Metode ini diperlukan di bagian Operasi, Logistik, dan Manajemen Rantai Pasokan. Dengan adanya EOQ, stok barang menjadi stabil dan biaya pemesanan dan pemeliharaan barang dapat ditekan seminimal mungkin.
Penggunaan EOQ berperan besar dalam pengelolaan inventaris. Dengan menggunakan EOQ, penghitungan pemesanan barang dan jumlah stok persediaan akan bisa terawasi dengan efisien. Dalam praktiknya, hitungan pemesanan ulang oleh buyer harus diperhatikan secara teliti agar data tetap up-to-date.
Setelah mengenal apa itu EOQ, Anda perlu tahu apa pentingnya EOQ dalam kegiatan bisnis. Pengelolaan inventaris dan pengeluaran akan bisa dikelola dengan baik dengan mengaplikasikan EOQ. Dengan adanya EOQ, persediaan barang akan terkendali sehingga biaya pengeluaran dapat diminimalisir.
Selain hal-hal tersebut, masih ada beberapa manfaat dari penggunaan EOQ. Berikut adalah bukti pentingnya EOQ bagi kegiatan bisnis:
Kelebihan stok memang buruk bagi suatu usaha, begitu pula apabila stok habis dan tidak mencukupi kebutuhan pelanggan. EOQ adalah metode untuk mencegah overload dan kurangnya stok di gudang. Dengan menggunakan EOQ, stok dapat terkendali dengan aman.
Gunakan EOQ agar tingkat efisiensi bisnis menjadi lebih baik. Penghitungan EOQ bisa membantu Anda menentukan biaya sesuai dengan kebutuhan bisnis dan melebihi persediaan yang diperlukan.
Apabila barang terlalu banyak, maka biaya penyimpanan akan membengkak. Barang pun menjadi mudah rusak sehingga harus dibuang agar tidak mengakibatkan penumpukan. Agar hal tersebut tidak terjadi, EOQ merupakan pilihan terbaik bagi Anda. EOQ adalah metode tepat untuk menghindari pemborosan akibat kapasitas gudang dan biaya penyimpanan berlebih.
Metode EOQ adalah suatu rumus hitungan yang mencakup beberapa faktor inventaris dan operasional. Economic Order Quantity atau EOQ bertujuan untuk menekan biaya pengeluaran dari proses pemesanan dan penyimpanan seminimal mungkin. Adapun rincian kategori biaya dalam EOQ adalah:
Untuk memesan barang baku, biasanya dibutuhkan beberapa tahapan. Biaya pemesanan barang tidak akan berubah meskipun terdapat perubahan pada jumlah barang yang dipesan. Rincian biaya pemesanan dalam EOQ adalah:
Setelah barang sampai di gudang, maka biaya yang harus dibayarkan adalah biaya penyimpanan. Adapun biaya penyimpanan meliputi:
Setelah mengenal apa itu EOQ, saatnya mempelajari rumus EOQ itu sendiri. Hasil dari hitungan EOQ akan menentukan penentuan pemesanan barang ideal bagi suatu usaha. Anda akan dapat menggunakan rumus tersebut sebagai cara mencari EOQ dengan tepat.
Adapun rumus EOQ adalah: EOQ = √2RS/PI
Untuk rumus frekuensi pemesanan setiap tahun adalah: R/EOQ
Keterangan:
Penghitungan EOQ membutuhkan data akurat dari masing-masing pengeluaran dalam pemesanan dan penyimpanan barang. Adapun contoh dan cara menghitung EOQ seperti digambarkan di bawah ini:
PT. Mentari Abadi membutuhkan bahan baku sebanyak 360.000 unit. Pengeluaran untuk bahan baku per unit sebesar Rp 150.000,-, sedangkan harga bahan baku per unitnya adalah Rp 2.000,-. Biaya satu kali pemesanan adalah Rp 200.000,-. Untuk biaya penyimpanannya adalah sekitar 25% dari nilai bahan baku.
Berikut penyelesaiannya:
EOQ = √(2 x 360.000 x 150.000) / 2.000 x 25%
= √ 216.000.000
= 14.696,9
= 14.697 unit
Frekuensi pemesanan tiap tahun = 360.000 / 14.697
= 24 kali pemesanan
Cara menghitung EOQ di atas merupakan cara menentukan EOQ bahan baku bagi yang bisa digunakan oleh berbagai macam usaha bisnis. Baik itu kopi maupun karet, cara menentukan EOQ bahan baku dapat membantu Anda menekan biaya pemesanan maupun pemeliharaan barang di gudang.
Penghitungan EOQ memang penting bagi keefektifan suatu bisnis. Namun, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhinya. Apa saja hal-hal penting yang perlu diperhatikan saat menghitung EOQ?
Permintaan konsisten akan memberikan data akurat bagi penghitungan EOQ. Namun apabila permintaan berdasarkan efektivitas biaya, kelebihan dan kekurangan stok bisa terjadi.
Petugas gudang dan tim pembelian harus siap menerima barang sesuai dengan frekuensi pemesanannya. Pengelolaan di dalam gudang juga harus dipersiapkan berdasarkan hitungan EOQ.
Apabila barang memiliki nilai yang bervariasi, maka frekuensi pemesanan ulang tidak harus disamakan semuanya berdasarkan penghitungan dari EOQ.
Stok barang harus selalu tersedia sesuai pemesanan. Maka dari itu, pemasokan barang harus berjalan berdasarkan jadwal dan penghitungan EOQ agar tidak terjadi kehabisan stok.
Syarat-syarat pembelian berdasarkan EOQ adalah acuan dari penghitungan EOQ. Metode EOQ adalah cara efektif untuk menentukan biaya pengeluaran melalui penghitungan dari harga bahan baku serta biaya operasional suatu bisnis. Jadi, terdapat beberapa syarat guna mengoperasikan hasil hitungan tersebut secara tepat.
Dalam mengenal apa itu EOQ, penting untuk mengetahui beberapa faktor yang mempengaruhinya. Oleh karena itu dibutuhkan syarat-syarat pembelian berdasarkan EOQ guna memastikan keakuratan penghitungan.
Adapun syarat-syarat pembelian berdasarkan EOQ adalah:
Itulah penjelasan singkat mengenai apa itu EOQ, rumus EOQ, cara mencari EOQ, serta biaya pemesanan dan penyimpanan. Dengan menggunakan EOQ, Anda dapat meningkatkan pengelolaan stok bahan dan inventori bisnis Anda serta menekan biaya operasionalnya. Untuk informasi seputar keuangan lainnya, simak selengkapnya di OCBC NISP!
