Dollar cost averaging (DCA) merupakan salah satu strategi untuk berinvestasi secara rutin dan bertahap, Strategi ini sangat cocok diterapkan terutama pada aset yang berfluktuatif seperti reksa dana.
Dollar cost averaging (DCA) merupakan salah satu strategi untuk berinvestasi secara rutin dan bertahap, dimana Anda menginvestasikan uang dengan jumlah yang sama setiap hari, minggu atau bulan, secara disiplin tanpa memperhatikan kondisi pasar secara spesifik dengan tujuan mendapatkan keuntungan jangka panjang. Strategi ini sangat cocok diterapkan, terutama pada aset yang berfluktuatif seperti reksa dana.
Contoh sederhana jika Anda memiliki dana sebesar Rp 60 juta. Dalam strategi DCA, Anda tidak menginvestasikan Rp 60 juta secara langsung (lump sum). Strategi DCA mendorong Anda berinvestasi sebesar Rp 5 juta selama 12 bulan secara rutin setiap bulannya, dan Anda akan mendapatkan jumlah unit penyertaan yang berbeda dalam 12 bulan tersebut, sesuai dengan harga atau NAB (Nilai Aktiva Bersih) saat hari pendebitan.
Mengapa menerapkan dollar cost averaging?
Jika Anda ingin menerapkan konsep ini, reksa dana berjangka adalah solusinya! Selain beragamnya pilihan jenis reksa dana, reksa dana berjangka di OCBC NISP juga menyediakan fitur perlindungan asuransi jiwa tanpa dikenakan biaya tambahan, selama nasabah memenuhi ketentuan asuransi.
Secara keseluruhan, dollar cost averaging mempermudah Anda untuk terus melakukan investasi secara konsisten, tanpa melakukan market timing. Lakukanlah investasi secara rutin, dan kunjungi website kami di https://www.ocbcnisp.com/id/individu/wealth-management/reksa-dana untuk informasi lebih lanjut mengenai produk reksa dana OCBC NISP, atau hubungi Relationship Manager Anda, atau kunjungi cabang OCBC NISP terdekat.