Apa yang dimaksud dengan cost of fund? Selengkapnya ada di sini.
Biaya dana atau cost of fund adalah biaya yang harus dibayarkan oleh lembaga keuangan atas penggunaan dana dari sumber lain, bisa nasabah atau bank.
Bagi pihak pemberi pinjaman, cost of fund ditentukan oleh tingkat bunga yang dibayarkan kepada pemilik deposito, termasuk di dalamnya deposito berjangka dan tabungan deposito.
Meskipun istilah ini sering terdengar dalam sektor lembaga keuangan, namun Sobat OCBC NISP mungkin masih belum memahaminya. Yuk simak ulasan berikut untuk mengetahui lebih lanjut!
Cost of fund adalah tingkat bunga atau biaya yang harus dibayarkan oleh lembaga keuangan atas dana yang mereka gunakan dalam bisnis mereka.
Cost of fund adalah salah satu biaya input yang paling signifikan bagi lembaga keuangan sebab harga yang lebih rendah akan menghasilkan pengembalian yang lebih tinggi karena dana tersebut digunakan oleh peminjam untuk pinjaman jangka pendek dan jangka panjang.
Salah satu sumber utama keuntungan bagi beberapa lembaga keuangan adalah selisih antara biaya dana dan tingkat bunga yang dibebankan kepada peminjam.
Cost of fund menunjukkan seberapa besar tingkat bunga yang harus dibayar oleh bank dan lembaga keuangan lainnya untuk memperoleh dana.
Cost of Capital dan Cost of fund adalah dua istilah yang erat kaitannya dengan peminjaman dana. Meskipun mungkin tampak sama, kedua istilah tersebut sangat berbeda, lho.
Cost of fund mengacu pada berapa banyak bank membayar untuk memperoleh dana untuk dipinjamkan kepada nasabah mereka.
Sementara, biaya modal cost of capital adalah jumlah uang yang dibutuhkan oleh sebuah bisnis untuk mendapatkan modal guna menjalankan operasional bisnisnya.
Ketika sebuah bisnis membutuhkan uang (atau biaya modalnya), maka dapat beralih ke satu atau lebih sumber untuk mengumpulkan uang, misalnya dari pinjaman modal atau investor.
Begitu pula dengan lembaga keuangan ketika akan meminjamkan dana kepada nasabahnya. Beberapa bisnis juga memiliki cara tersendiri untuk mendanai operasional mereka dan mencapai tujuan.
Untuk peminjam seperti bank dan serikat kredit, cara menghitung cost of fund ditentukan oleh tingkat bunga produk keuangan yang dibebankan kepada depositor, termasuk rekening tabungan dan deposito berjangka.
Cost of fund adalah sistem yang banyak digunakan oleh lembaga keuangan, sebagian besar perusahaan merasakan dampak positif yang signifikan ketika menggunakan sistem pinjaman Cost of fund.
Biaya pendanaan dan distribusi bunga bersih secara konseptual merupakan cara penting bagi bank untuk menghasilkan uang.
Bank komersial mengenakan suku bunga pinjaman dan produk lain yang dibutuhkan konsumen, bisnis, dan institusi besar. Tingkat bunga yang dikenakan oleh bank atas pinjaman ini harus lebih tinggi dari tingkat bunga yang mereka bayar untuk cost of fund.
Adapun unsur-unsur dalam cost of fund adalah sebagai berikut:
1. Sumber dana
Sumber dana adalah jenis-jenis dana yang dapat dihimpun oleh bank, bisa berasal dari dana sendiri maupun dari luar. Perhitungan sumber dana ini terbagi menjadi dua yaitu dana berbiaya dan dana tidak berbiaya.
2. Jumlah dana
Jumlah dana merupakan total keseluruhan dana yang dapat dikumpulkan oleh bank, dari sumber mana pun.
3. Loanable fund
Loanable fund adalah jenis dana yang alokasinya untuk pemberian kredit atau pembelian surat berharga dengan tujuan tidak lain dan tidak bukan adalah memperoleh penghasilan.
4. Unloanable fund
Sebaliknya, unloanable fund adalah dana yang tidak bisa dialokasikan untuk pemberian kredit dan investasi lainnya. Biasanya dana ini akan diperuntukkan bagi pengelolaan likuiditas dan aktiva tetap.
5. Reserve requirement
Reserve requirement adalah dana yang disimpan atau sengaja ditahan oleh bank karena diperuntukkan bagi kepentingan likuiditas. Besar kecilnya dana ini ditentukan langsung oleh Bank Indonesia.
Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya cost of fund adalah sebagai berikut:
Nah, demikian penjelasan mengenai apa itu cost of fund. Pada dasarnya, cost of fund adalah biaya yang bersumber dari pihak lain, baik dari dalam maupun luar yang perlu dibayarkan oleh bank.
Semoga artikel ini dapat membantu Sobat OCBC NISP dan apabila Anda ingin tahu informasi lain terkait dengan ekonomi dan tips finansial, simak terus blog OCBC NISP!
Baca Juga: