Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Contoh peluang usaha di desa yang cukup menjanjikan adalah bisnis ayam petelur.
Tinggal di desa tidak menjadi halangan bagi seseorang untuk membuka bisnis. Pasalnya, ada berbagai peluang usaha di desa yang menjanjikan, seperti ternak ayam petelur.
Untuk memulai usaha ternak ayam petelur, Sobat OCBC NISP bisa mengawalinya dengan modal kecil terlebih dahulu atau mengambil pinjaman ke bank.
Lantas, apa saja ide usaha di desa lainnya? Untuk mengetahui jawabannya, yuk simak artikel berikut!
Desa merupakan salah satu wilayah dengan potensi besar untuk mengembangkan berbagai jenis usaha.
Dengan sumber daya alam melimpah, ketersediaan lahan, serta kehidupan masyarakat yang masih sangat tergantung pada sektor pertanian dan peternakan, desa dapat menjadi tempat ideal untuk memulai bisnis.
Berikut ini adalah beberapa peluang usaha di desa yang menjanjikan dan bisa menjadi inspirasi bagi para wirausaha lokal:
Salah satu peluang usaha di desa yang menjanjikan dan memiliki potensi besar adalah sektor peternakan, seperti ternak ayam, kambing, sapi, atau ikan.
Hewan ternak ini dapat diolah menjadi produk bernilai jual beli tinggi, seperti daging kambing segar, susu sapi, keju, yoghurt, dan telur ayam.
Dengan memanfaatkan sumber daya yang ada di desa, usaha ini dapat memberikan keuntungan serta membantu pengembangan sektor peternakan di wilayah tersebut.
Selain peternakan, desa juga memiliki kekayaan hasil pertanian yang melimpah.
Dengan memanfaatkan bahan-bahan hasil pertanian tersebut, desa dapat mengembangkan bisnis makanan olahan seperti keripik, asinan, manisan, atau produk camilan lainnya.
Warung sembako merupakan salah satu bisnis yang memiliki permintaan tinggi di desa.
Dengan menjual bahan-bahan pokok seperti beras, sayur, buah-buahan, dan telur, Sobat OCBC NISP dapat membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat desa.
Tipsnya, coba manfaatkan koneksi dengan petani dan peternak di daerah untuk mendapatkan pasokan bahan baku yang segar juga berkualitas.
Pemanfaatan teknologi juga merupakan salah satu peluang usaha di desa yang memiliki permintaan tinggi, terutama dalam hal pembayaran listrik prabayar.
Sobat OCBC NISP dapat memanfaatkan peluang ini dengan membuka bisnis pulsa dan penjualan token listrik.
Dalam bisnis ini, Sobat OCBC NISP perlu menjalin kerja sama dengan distributor terpercaya untuk memastikan pasokan pulsa dan token listrik yang memadai.
Di samping itu, peluang usaha di desa ini juga minim risiko karena pulsa dan token listrik merupakan kebutuhan pokok masyarakat.
Desa dengan keindahan alamnya dapat menjadi tempat yang ideal untuk mengembangkan bisnis budi daya tanaman hias. Apalagi, tanaman hias memiliki nilai jual yang tinggi, terutama di kota-kota besar.
Oleh karena itu, pilihlah jenis tanaman hias yang populer dan memiliki daya tahan baik terhadap iklim di desa.
Agar usaha ini semakin berkembang, Sobat OCBC NISP juga dapat menjual tanaman hias secara online melalui platform e-commerce.
Baca juga: 11 Cara Memulai Bisnis dari Nol untuk Masa Depan Sukses
Desa, sejatinya memiliki lahan yang luas dan subur, sehingga cocok untuk mengembangkan bisnis bibit tanaman.
Mulailah dengan menghasilkan bibit tanaman yang berkualitas tinggi dan menawarkannya kepada petani di desa.
Melalui kerja sama dengan petani, Sobat OCBC NISP dapat menyediakan bibit tanaman unggul yang dapat membantu meningkatkan hasil panen mereka.
Ayam petelur merupakan salah satu peluang usaha bisnis di desa yang menjanjikan.
Hal ini dikarenakan, permintaan telur terus meningkat, baik untuk kebutuhan konsumsi maupun industri makanan.
Untuk itu, Sobat OCBC NISP dapat memulai usaha dengan membeli bibit ayam petelur dan mengelolanya hingga mencapai masa produksi.
Selanjutnya, coba jual telur hasil peternakan ke warung-warung terdekat, rumah makan, atau dapat juga menjalin kerja sama dengan toko-toko besar.
Ternak lele merupakan salah satu peluang usaha di desa yang populer dan menguntungkan.
Sobat OCBC NISP dapat memulai usaha ternak lele dengan modal terjangkau dan perawatan yang relatif mudah.
Hasil panen lele dapat dijual ke pengepul, pedagang ikan di pasar, atau digunakan sebagai bahan baku makanan berbahan dasar lele.
Jajanan tradisional selalu memiliki tempat di hati masyarakat, baik di desa maupun di kota.
Sobat OCBC NISP dapat memulai bisnis jajanan tradisional seperti pisang coklat, kue lapis, mendut, onde-onde, dan lain sebagainya.
Tipsnya, manfaatkan acara-acara di desa, seperti pengajian, arisan, atau kegiatan lainnya untuk memasarkan jajanan tradisional tersebut.
Gas elpiji 3 kg telah menjadi kebutuhan pokok masyarakat, terutama di desa.
Bagi Sobat OCBC NISP yang ingin memulai peluang usaha di desa ini, carilah informasi mengenai pendaftaran agen elpiji resmi melalui Pertamina.
Kemudian, pastikan Sobat OCBC NISP untuk berhati-hati dan menghindari penipuan dengan mencari informasi resmi dari sumber terpercaya.
Jasa jahit adalah salah satu peluang usaha di desa yang terus berkembang dan memiliki permintaan cukup tinggi.
Sobat OCBC NISP dapat membuka usaha ini dengan menawarkan jasa menjahit kain, baik baju sehari-hari maupun pakaian adat.
Di samping itu, Sobat OCBC NISP juga dapat menjual barang-barang hasil jahitan, seperti tas, baju, atau aksesoris lainnya, untuk melakukan diversifikasi produk.
Desa merupakan pusat kegiatan pertanian, sehingga bisnis perlengkapan akan sektor tersebut memiliki peluang usaha yang cukup besar.
Sobat OCBC NISP dapat menjual berbagai perlengkapan pertanian seperti alat-alat tanam, pupuk, pestisida, dan lain sebagainya.
Carilah distributor perlengkapan pertanian yang terpercaya dan buatlah kerja sama dengan petani di sekitarmu.
Jika desa tempat tinggal Sobat OCBC NISP belum memiliki SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum), maka bisnis ini bisa memiliki peluang yang menjanjikan.
Sobat OCBC NISP dapat membuka SPBU mini dengan menyediakan bahan bakar, seperti bensin, solar, dan oli.
Baca juga: 15+ Cara Menjadi Pengusaha Sukses di Usia Muda dari Nol
Desa umumnya memiliki sumber daya alam melimpah, seperti kayu-kayu, yang bisa dijadikan bahan baku pembuatan mebel.
Nah, melalui peluang ini, Sobat OCBC NISP dapat memulai bisnis kerajinan mebel dengan membuat berbagai produk seperti kursi, meja, lemari, atau hiasan dinding dari kayu.
Di desa, sepeda motor merupakan moda transportasi yang paling umum digunakan.
Oleh karena itu, Sobat OCBC NISP memanfaatkan peluang usaha di desa ini dengan membuka bengkel untuk melayani perbaikan dan perawatan sepeda motor masyarakat sekitar.
Selain itu, Sobat OCBC NISP juga dapat menjual spare part dan aksesoris motor sebagai produk tambahan.
Bisnis minuman dan makanan ringan selalu memiliki pangsa pasar yang besar di desa.
Untuk memanfaatkan peluang usaha di desa ini, Sobat OCBC NISP dapat menjual minuman, seperti es kelapa, jus buah segar, atau wedang jahe.
Sementara itu, untuk makanan, Sobat OCBC NISP dapat menjual jajanan ringan, seperti keripik singkong, kripik tempe, atau kue-kue tradisional.
Jika tidak memiliki modal besar untuk memulai usaha sendiri, Sobat OCBC NISP dapat menjadi reseller atau dropshipper.
Melalui jenis usaha ini, Sobat OCBC NISP dapat menjual produk-produk dari pihak lain dengan menjadi perantara antara produsen dan konsumen.
Tipsnya, carilah produsen yang dapat menjalin kerja sama dan pilihlah produk dengan potensi permintaan tinggi di desa.
Demikian sederet informasi mengenai peluang usaha di desa yang menjanjikan, mulai dari bisnis produk hasil ternak, hingga reseller.
Nah, jika ingin memulai usaha di desa yang sukses, tetapi bingung dengan modal awalnya, Sobat OCBC NISP tak perlu khawatir.
Sebab, Bank OCBC NISP menyediakan Kredit Modal Kerja untuk memudahkan nasabah dalam memenuhi kebutuhan operasional bisnis.
Ada banyak manfaat yang bisa diperoleh nasabah ketika menggunakan layanan Kredit Modal Kerja dari Bank OCBC NISP, seperti cara kerja fleksibel dan uang dapat cair lebih cepat.
Apabila tertarik, Sobat OCBC NISP bisa mengajukan Kredit Modal Kerja sekarang juga dan dapatkan manfaatnya!
Baca juga: 7 Cara Memulai Frugal Living dan Beragam Manfaat Baiknya
