Apa itu Sertifikat Deposito? Pengertian dan Cara Kerja

8 Nov 2021 Ditulis oleh: Redaksi OCBC NISP

Apa itu sertifikat deposito? Simak pengertian dan karakteristiknya berikut ini.

Sertifikat deposito merupakan instrumen penting bagi para investor. Selain sebagai bukti investasi, sertifikat ini juga berfungsi sebagai alat pengembangan dana dan jaminan pinjaman. Namun, sebelum menggunakannya, Anda perlu memahami risiko serta karakteristiknya.

Pada artikel kali ini, OCBC akan membahas mengenai apa itu sertifikat deposito, contoh, keuntungan, serta kapan bunga sertifikat deposito diperhitungkan dan dibayarkan. Agar lebih memahaminya, yuk simak penjelasan lengkapnya!


Apa itu Sertifikat Deposito?

Sertifikat deposito adalah produk investasi yang dikeluarkan oleh bank sebagai bentuk pemberian premi suku bunga, sekaligus bukti bagi nasabah karena telah menyimpan depositnya dalam jangka waktu tertentu.

Sertifikat ini merupakan jenis dokumen atas tunjuk, karena tidak mencantumkan nama pemiliknya. Dengan demikian, nominal deposito yang tertera dalam sertifikat dapat dicairkan oleh pemegangnya, meskipun dia bukan pemilik dana deposito.


Perbedaan Deposito Berjangka dan Sertifikat Deposito

Meskipun serupa, dua instrumen ini memiliki karakteristik yang berbeda. Berikut ini perbedaan keduanya.



Karakteristik Sertifikat Deposito

Deposito jenis ini disebut-sebut merupakan instrumen investasi yang lebih aman dibandingkan saham dan obligasi. Mengapa demikian? Untuk menjawabnya, berikut beberapa karakteristik yang perlu Anda tahu.

  1. Memiliki Jangka Waktu Tertentu
    Jangka waktu pada sertifikat ini menandakan bahwa Anda baru diperkenankan menarik dana ketika telah tiba tanggal yang ditentukan, atau disebut juga jatuh tempo. Jika tidak, maka Anda akan dikenakan penalti berupa denda.

    Misal, jangka waktunya adalah 6 bulan, namun pada bulan ke - 5 Anda sudah menarik dana. Maka, Anda akan dikenai penalti yang jumlah sesuai dengan kebijakan bank.

  2. Suku Bunga Lebih Tinggi
    Suku bunga akan dibayarkan di muka sehingga keuntungan yang akan Anda dapatkan pun jelas. Selain itu, nominalnya juga lebih tinggi dibanding produk simpanan lain, yakni mulai dari 2% hingga 7.5%, padahal produk simpanan biasa hanya mencapai 3% per tahun.

  3. Minim Resiko
    Salah satu keuntungan sertifikat deposito adalah tarifnya telah ditetapkan dan dijamin oleh bank. Dengan demikian, tidak ada resiko deposito Anda akan berkurang atau berfluktuasi. Selain itu, Anda juga akan mendapat perlindungan dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), maksimal Rp2 miliar ketika suku bunga investasi Anda telah mencapai 7.5%.

  4. Dapat Dijadikan Jaminan Pinjaman
    Sertifikat ini bahkan dapat diperjual belikan atau digunakan sebagai jaminan utang. Hal ini karena dalam sertifikat tersebut tidak tertera nama pemegang sehingga kepemilikannya sangat mudah dialihkan.


Cara Kerja Sertifikat Deposito

Agar Anda lebih familiar dengan topik bahasan kali ini, kami akan memberikan ilustrasi cara kerja dan contoh sertifikat deposito yang dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.

Misalnya, pada tanggal 5 Januari 2021, Anda hendak membuka rekening di Bank A. Bank tersebut ternyata menyediakan dua produk simpanan, yakni rekening tabungan biasa dengan bunga 2% per tahun dan sertifikat deposito yang memberikan bunga hingga 3% tiap tahunnya.

Melihat hal ini, Anda memutuskan untuk berinvestasi sebesar Rp20 juta pada deposito karena suku bunga yang ditawarkan lebih tinggi. Namun, terdapat jangka waktu 1 tahun, dalam artinya Anda baru dapat menarik dana investasi tersebut pada tanggal 6 Januari 2022.

Jika Anda menarik uang sebelum tanggal tersebut, maka bank akan memberikan penalti berupa denda sejumlah bunga yang telah diberikan selama beberapa bulan terakhir.


Kapan Waktu yang Tepat Membuka Sertifikat Deposito?

Meskipun termasuk dalam instrumen investasi yang aman, ketentuan jangka waktu membuat kita kesulitan untuk menarik dana investasi pada saat keadaan mendesak. Oleh karena itu, pastikan Anda menggunakan produk investasi ini pada momen yang tepat, yakni sebagai berikut.

  1. Anda memiliki sejumlah uang tunai yang telah dikhususkan untuk melakukan aktivitas di masa depan, misalnya untuk berlibur ke luar negeri sekitar 2 tahun lagi.

  2. Anda ingin menginvestasikan sisa gaji Anda pada instrumen yang aman dan minim resiko.

  3. Telah memiliki dana darurat dan tabungan lain yang dapat diambil sewaktu-waktu.

  4. Mampu berkomitmen untuk tidak menarik dana investasi sebelum jatuh tempo.


Rumus Perhitungan Bunga Sertifikat Deposito

Untuk menghitung bunga deposito setelah jangka waktu tertentu, Anda dapat menggunakan rumus berikut ini.

Bunga = suku bunga x total investasi x (jangka waktu : 365 hari)

Jumlah bunga yang didapatkan masih harus dikurangi pajak deposito. Adapun cara menghitung pajaknya adalah dengan rumus di bawah ini.

Pajak deposito = Tarif pajak yang dikenakan x bunga

Setelah diperoleh nominal bunga yang bebas pajak, maka Anda dapat menghitung jumlah pengembalian deposito saat jatuh tempo dengan rumus sebagai berikut.

Total pengembalian = Total investasi + (bunga - pajak)

Agar lebih memahaminya, mari simak contoh perhitungan di bawah ini.

Anda mendepositokan uang sejumlah Rp100 juta selama 12 bulan. Suku bunga yang diberikan bank adalah 4% dengan pajak sebesar 10%. Pada hari jatuh tempo, Anda langsung melakukan penarikan investasi. Maka, untuk menghitung total uang yang akan Anda terima adalah sebagai berikut.

Bunga
= suku bunga x total investasi x (jangka waktu : 365 hari)
= 4% x Rp100 juta x (365 : 365)
= Rp4 juta

Pajak deposito
= Tarif pajak yang dikenakan x bunga
= 10% x Rp4 juta
= Rp400 ribu

Total pengembalian
= Total investasi + (bunga - pajak)
= Rp100 juta + (Rp4 juta - Rp400 ribu)
= Rp100 juta + (Rp3.6 juta)
= Rp103.6 juta.


Nah itu dia penjelasan terkait pengertian, karakteristik, serta cara kerja sertifikat deposito. Bagi sobat yang tertarik dengan instrumen ini, OCBC telah menyediakan produk investasi deposito IDR dan valas dengan jangka waktu fleksibel dan suku bunga kompetitif. Yuk mulai investasi bersama kami!


Baca Juga:

Story for your Inspiration

Baca

Edukasi - 24 Apr 2024

Cara Hapus Data KTP di Pinjaman Online Ilegal, Mudah dan Tanpa Biaya!

Baca

Edukasi - 24 Apr 2024

Loan to Value, Rasio yang Menentukan KPR Disetujui atau Tidak

See All

Produk Terkait

Nyala

Nyala

Dorong ambisimu untuk wujudkan kebebasan finansial, karena Tidak Ada Yang Tidak Bisa dengan Nyala OCBC
OCBC mobile
ONe Mobile

OCBC mobile

Tumbuhkan uang dalam 1 aplikasi bersama OCBC mobile yang baru.

Download OCBC mobile