Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Halaman yang Anda Cari Tidak Tersedia
Salah satu tips memilih deposito adalah mengetahui jenis-jenisnya. Yuk, simak!
Ingin menggunakan deposito sebagai aset investasi jangka panjang? Jika iya, pastikan Sobat Cuan tahu berbagai tips memilih deposito yang tepat.
Salah satunya yaitu dengan mengenali jenis-jenis deposito. Pasalnya, tiap produk deposito memiliki ketentuan dan tujuan tersendiri.
Dengan demikian, Sobat Cuan bisa menyesuaikan pilihan deposito menurut kebutuhan. Yuk, simak tips memilih deposito selengkapnya di artikel berikut!
Deposito merupakan salah satu instrumen investasi yang tepat bagi Sobat Cuan jika ingin menghindari risiko tinggi.
Selain itu, Sobat Cuan juga akan mendapatkan keuntungan berupa suku bunga yang dibayarkan dengan sejumlah uang pokok ketika deposito jatuh tempo.
Meskipun dapat dikatakan sebagai investasi yang aman karena terdaftar di Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), namun Sobat Cuan juga perlu memperhatikan beberapa tips memilih deposito berikut ini. Check it out!
Sebelum memulai investasi, tips memilih deposito yang tepat adalah Sobat Cuan perlu memahami setiap produknya.
Yap, setiap jenis produk deposito tentu memiliki ketentuan dan tujuan tersendiri, beberapa yang perlu Sobat Cuan ketahui, antara lain yaitu:
Deposito On-Call, memiliki waktu tenor yang singkat, antara seminggu hingga satu bulan yang diterbitkan berdasarkan jumlahnya.
Deposito Berjangka, penarikan harus menyesuaikan waktu yang telah ditetapkan, umumnya penawaran bunga lebih besar.
Sertifikat Deposito dapat diperjualbelikan atau dipindahtangankan, nantinya dana simpanan bisa diberikan langsung dalam jangka waktu 3, 6, dan 12 bulan.
Umumnya, beberapa pihak bank akan memberikan fasilitas kepada nasabah untuk memilih jangka waktu dari deposito yang dipilih, antara 1 bulan hingga 2 tahun.
Sementara itu, tenor yang disediakan berkisar antara 1, 3, 6, 9, 12, dan 24 bulan.
Oleh karena itu, tips memilih deposito yaitu ada baiknya Sobat Cuan memeriksa terlebih dahulu kondisi finansial yang dimiliki, kemudian baru tentukan tenor paling tepat sesuai dengan kebutuhan.
Perlu diketahui, deposito merupakan salah satu produk perbankan yang akan memberikan Sobat Cuan margin lebih besar daripada tabungan biasa.
Namun, agar dananya bisa dikelola, Sobat Cuan perlu menaruh uang dalam jangka waktu tertentu di bank tersebut.
Maka dari itu, memeriksa reputasi bank sebelum menentukan jenis produk adalah salah satu tips memilih deposito yang tepat dan paling utama.
Dalam hal ini, sebaiknya Sobat Cuan jangan mudah tergoda oleh penawaran bunga tinggi yang diberikan.
Sebaliknya, periksa latar belakang perusahaan yang ingin menjadi tempat penanaman modal Sobat Cuan nantinya. Pilih bank yang sudah dijamin oleh LPS dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Baca juga: Apa itu Time Deposit? Yuk, Kenali Pengertian dan Jenisnya
Berikutnya, tips memilih deposito adalah dengan memperhatikan margin dan besaran yang ditawarkan pihak bank, jangan sampai melebihi jumlah standar dari LPS.
Margin atau besaran deposito dapat ditentukan oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu kondisi likuiditas bank, kebijakan pemerintah, suku bunga acuan, dan lain sebagainya.
Selain itu, Sobat Cuan juga dapat membandingkan margin yang dimiliki oleh satu bank dengan lainnya sebagai tips memilih deposito.
Selanjutnya, memahami mekanisme pencairan dana perusahaan bank juga menjadi tips memilih deposito yang perlu Sobat Cuan perhatikan.
Pada dasarnya, deposito akan lebih mudah dicairkan secara digital, namun biasanya dana tidak langsung ditransfer ke rekening nasabah jika sudah jatuh tempo.
Umumnya, uang akan masuk ke saldo rekening utama nasabah dengan jeda waktu sekitar satu hari setelah deposito jatuh tempo.
Maka dari itu, sebelum menentukan produk deposito Sobat Cuan perlu memahami ketentuan pencairan dana dari pihak bank yang akan dipilih nantinya.
Deposito merupakan salah satu produk perbankan yang masuk ke dalam wajib pajak, maka keuntungan yang akan diterima Sobat Cuan nantinya akan dipotong sesuai ketentuan.
Well, mengetahui biaya pajak hingga penalti menjadi tips memilih deposito yang tepat.
Biasanya, deposito akan memiliki pengaturan penalti jika dana dicairkan sebelum jangka waktu yang ditentukan. Namun, setiap bank memiliki kebijakan berbeda.
Selain itu, jika nilai deposito lebih dari Rp7,5 juta, keuntungan dana yang Sobat Cuan terima akan dipotong pajak sebesar 20 persen, serta terdapat biaya tambahan berupa bea materai.
Baca juga: 5 Perbedaan Obligasi dan Deposito, Jangan Sampai Tertukar!
Selain suku bunga yang tinggi, biasanya penawaran berupa fitur-fitur tambahan oleh pihak bank mampu menarik nasabah untuk memilih deposito dari perusahaannya.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk memilihnya, Sobat Cuan dapat menanyakan secara detail fitur tambahan yang ditawarkan, agar manfaatnya bisa benar-benar digunakan nantinya.
Umumnya, beberapa pihak bank akan menawarkan fitur tambahan yang mungkin akan bermanfaat bagi Sobat Cuan di masa depan, seperti bunga tambahan atau jaminan kredit.
Setelah mengetahui beberapa tips dalam memilihnya, tentu Sobat Cuan ingin mengetahui deposito di bank apa yang bagus? Well, dalam hal ini, OCBC NISP bisa menjadi alternatifnya!
OCBC NISP merupakan salah satu bank yang tepat untuk memilih deposito karena aman dan telah terdaftar melalui Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Selain itu, Sobat Cuan bisa mendapatkan suku bunga deposito tinggi sebesar 2,25% untuk tenor 1 bulan, 3 bulan, hingga 12 bulan.
Adapun produk deposito yang ditawarkan oleh OCBC NISP, antara lain yaitu:
Deposito Berjangka, dengan jangka waktu fleksibel dan perpanjangan otomatis, Sobat Cuan dapat bebas memilih mata uang asing sesuai kebutuhan bisnis.
Deposito Devisa Hasil Ekspor dengan bunga yang kompetitif, semakin banyak dana tersimpan, bunga yang Sobat Cuan dapatkan akan lebih tinggi. Selain itu, tarif PPh spesial menyesuaikan jenis valuta.
Jika Sobat Cuan tertarik untuk membuka deposito melalui OCBC NISP, beberapa syarat dan ketentuan yang perlu diperhatikan adalah:
1. Nasabah wajib mengisi Formulir Pembukaan Deposito atau Instruksi Pembukaan (Standing Instruction).
2. Untuk nasabah perorangan wajib memiliki Rekening Relasi di bank OCBC NISP, sedangkan untuk badan usaha dapat menggunakan rekening relasi di bank lain.
3. Pembukaan Deposito dapat dilakukan oleh nasabah melalui kantor cabang Bank OCBC NISP.
4. Konfirmasi Deposito akan langsung dicetak dan diberikan kepada nasabah.
Demikian penjelasan mengenai beberapa tips memilih deposito yang tepat.
Meskipun deposito dapat dikatakan sebagai salah satu instrumen investasi dengan keuntungan tinggi dan risiko rendah, Sobat Cuan jangan lupa menerapkan beberapa tips sebelumnya, ya!
Jika ingin mengetahui informasi mengenai deposito dan instrumen investasi lainnya, Sobat Cuan dapat melihatnya melalui website OCBC NISP.
Baca juga: Mengenal Perbedaan Deposito Syariah dan Konvensional
