Bunga Andaian: Pengertian, Fungsi, dan Cara Menghitungnya

15 Feb 2023

Bunga andaian digunakan untuk memperkirakan bunga dari pinjaman di bawah pasar.

Bunga andaian adalah sebuah metode yang dipakai untuk memperkirakan nilai, potongan, atau biaya penggunaan modal, baik berupa uang tunai maupun barang.

Meskipun pembayaran belum dilakukan secara tunai, namun jumlah pendapatan sudah bisa diperkirakan dengan melakukan perhitungan pajak penghasilan.

Nah, untuk memahami lebih mendalam terkait bunga andaian, yuk simak penjelasan selengkapnya pada artikel berikut ini.

Apa itu Bunga Andaian?

Bunga andaian digunakan untuk mengumpulkan pendapatan pajak atas pinjaman dan sekuritas yang dibayarkan dengan nominal kecil atau tanpa bunga.

Bunga yang diperhitungkan penting untuk obligasi diskonto, seperti jenis obligasi tanpa kupon atau sekuritas lain dengan nilai penjualan di bawah nominal jatuh tempo.

Biasanya bunga ini digunakan untuk pendapatan pajak atas pinjaman dengan nominal bunga yang kecil dan dihitung menurut metode accretive.

Perhitungan bunga andaian juga bisa digunakan untuk pinjaman dari keluarga atau teman.

Misalnya, seorang perempuan memberikan pinjaman kepada adiknya sebesar Rp1.000.000 tanpa meminta bunga.

Tarif federal yang berlaku adalah 2 persen, sehingga adiknya harus membayar bunga kepada perempuan tersebut Rp20.000 per tahun.

Badan pajak mengasumsikan perempuan tersebut mengumpulkan jumlah ini dari adiknya dan mencantumkannya pada pengembalian pajaknya sebagai pendapatan bunga meskipun dia tidak mengambil dana itu.

Fungsi Bunga Andaian

Secara garis besar, bunga ini sering disebut juga dengan istilah bunga perkiraan.

Metode perhitungan ini biasanya digunakan oleh instansi pajak untuk menentukan seberapa besar wajib pajak akan mendapatkan bunga.

Hal tersebut bisa diidentifikasi berdasarkan aktivitas perputaran uang oleh pihak wajib pajak.

Maka dari itu, pihak perpajakan juga akan melakukan penarikan terhadap pajak yang berasal dari bunga tersebut.

Baca juga: Apa itu PPN (Pajak Pertambahan Nilai), Definisi dan Tarifnya

Jenis-jenis Pinjaman dengan Bunga Andaian

Ketika melakukan pinjaman, Sobat OCBC NISP tentunya harus mengikuti berbagai kebijakan yang telah ditentukan, termasuk terkait suku bunga.

Hal tersebut dilakukan berdasarkan beberapa faktor yang memengaruhi dan telah ditetapkan oleh lembaga penyedia layanan.

Adapun beberapa aturan peminjaman di bawah pasar yang tetap berlaku pada berbagai jenis layanan, di antaranya:

  • Pinjaman hadiah, yaitu peminjaman yang dilakukan dengan anggota keluarga atau teman dekat dan bunganya akan ditentukan dengan metode andaian.
  • Pinjaman terkait kompensasi, yaitu utang yang diberikan oleh seseorang ketika memberikan pekerjaan kepada pegawainya.
  • Pinjaman yang berasal dari perusahaan langsung terhadap pemegang saham dengan jumlah tertentu.
  • Pinjaman yang khusus diberikan kepada seseorang dengan tujuan untuk mengurangi tanggung jawab pembayaran pajak.
  • Pinjaman yang digunakan sebagai pemenuhan fasilitas perawatan berkelanjutan, karena berkaitan dengan kontrak terhadapnya.

Cara Menghitung Bunga Andaian

Imputed interest atau bunga andaian adalah bunga yang diperkirakan akan diterima oleh pemberi pinjaman.

Agen penagihan pajak akan menggunakan perhitungan bunga ini untuk menentukan pajak pendapatan atas pinjaman di bawah pasar dan obligasi tanpa kupon.

Untuk pinjaman di bawah pasar, bunga yang dikenakan akan diperhitungkan menggunakan tingkat bunga minimum.

Sedangkan untuk obligasi tanpa kupon, bunga dihitung berdasarkan nominal yang harus dibayarkan berdasarkan nilainya hingga jatuh tempo.

Adapun rumus sederhana untuk menghitung imputed interest, yaitu:

Bunga andaian sederhana = P x R x T

Di mana:

P = principal

R = minimum interest rate

T = number of years

Baca juga: Nomor Objek Pajak: Pengertian dan Cara Mengetahuinya

Implikasi Pajak

Pemberi pinjaman umumnya harus melakukan pelaporan terhadap pendapatan bunga yang digunakan untuk pembayaran pajak.

Ada 2 skenario terkait implikasi pajak terhadap perhitungan bunga di atas, yaitu:

1. Pinjaman di Bawah Pasar

Peminjaman yang sering terjadi adalah ketika pemberi pinjaman menambahkan biaya di bawah tingkat bunga paling kecil, biasanya dilakukan pada teman atau keluarga.

Bunganya hanya berlaku pada tingkatan paling kecil dalam pinjaman swasta yang telah ditentukan per 3 bulan dari agen penagihan pajak.

Suku bunga minimal ini sangat berhubungan erat dengan adanya imbal hasil treasury.

Pada peminjaman yang terjadi di bawah pasaran, maka pihak pemberi pinjaman diwajibkan membayar pajak tingkat bunga minimum, meskipun tidak memungut bunga sekalipun.

2. Obligasi Tanpa Kupon

Jenis obligasi ini tidak perlu membayarkan bunganya selama waktu durasi, namun dilakukan secara lump sum ketika sudah jatuh tempo.

Pihak pemberi pinjaman akan mendapatkan keuntungan karena obligasi tanpa kupon dijual menggunakan diskon hingga mencapai nominalnya.

Artinya, di kemudian hari sebelum waktu jatuh tempo, obligasi bisa dijual dengan harga kurang dari jumlah lump sum ketika pembayaran bunga.

Pemegang obligasi tanpa kupon ini dapat melakukan penjualan di pasar sekunder sebelum mencapai tenggat waktu.

Baca juga: Apa itu Pajak Progresif? Pengertian, Tarif dan Perhitungan

Tips Melakukan Transaksi Bisnis

Transaksi bisnis biasanya dilakukan oleh kedua belah pihak yang menggunakan pembayaran wesel.

Sehingga, bisa diasumsikan bahwa tingkatan bunga andaian yang berhubungan dengan wesel akan mendekati bunga pasar.

Namun, sering kali ditemukan kondisi suku bunga tidak disebutkan atau menyimpang dari standar di pasar.

Hal tersebut akan menyebabkan transaksi yang dilakukan harus disesuaikan kembali dengan bunga pasar.

Beberapa hal tersebut menjadi tidak berlaku ketika dalam kondisi tertentu, seperti:

  • Terdapat utang piutang yang menggunakan istilah sistem perdagangan, yang jangka waktunya kurang dari satu tahun.
  • Uang jaminan dan simpanan.
  • Aktivitas peminjaman uang secara tunai kepada pelanggan dari lembaga keuangan.
  • Ketika suku bunga memengaruhi sistem pemerintahan, seperti obligasi bebas pajak.
  • Terjadi transaksi dengan entitas milik bersama, misalnya anak dari sebuah perusahaan.

Itulah penjelasan tentang apa itu bunga andaian, beserta jenis, fungsi, dan cara menghitungnya.

Metode perhitungan nilai perkiraan banyak digunakan oleh instansi perpajakan untuk menentukan seberapa besar wajib pajak akan membayarkan bunga.

Apakah informasinya menarik? Jika ingin membaca lebih banyak artikel edukasi terkait pajak dan keuangan usaha lainnya, yuk kunjungi Blog OCBC NISP.

Baca juga: Utang Pajak: Pengertian, Penyebab, hingga Cara Mengatasinya

Story for your Inspiration

Baca

Edukasi - 3 Mei 2024

Heboh Tak Lolos Kerja karena BI Checking, Gimana Cara Mengeceknya?

Baca

Edukasi - 3 Mei 2024

Green Building: Definisi, Karakteristik, dan Manfaatnya Bagi Lingkungan

See All

Produk Terkait

Cash Management

Cash Management

Kelola bisnis jadi lebih mudah dan nyaman

Download OCBC mobile